Sensor pir dan
sound detector
Ketika ada orang masuk ke toilet, sensor pir akan mendeteksi
orang yang masuk ditandai dengan testpin yang berlogika 1, hal ini akan membuat
adanya tegangan keluaran dari pir sensor ini yang akan menjadi Vinput pada op
amp. Op amp yang digunakan adalah voltage follower (Acl=1) sehingga Vout=Vin.
Karena adanya tegangan output, maka akan ada arus yang mengalir ke R1 lalu
mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter dan ke ground. kerena
merupakan transistor dengan pembiasan emitter stablizied maka akan ada arus
yang mengalir melalui power supply 6V, melewati tahanan R21, mengalir ke kaki
basis, ke kaki emitter dan ke ground.
Ketika Vbe sudah berada diatas 0.7V, berarti transistor berada pada daerah
aktif, dan karena ada arus pada kaki basis, maka akan ada arus kolektor yang
mengalir melalui power supply 6V, melewati tahanan R2, melewati relay, mengalir
ke kaki kolektor, ke kaki emitter dan ke ground.
Ketika ada arus yang mengalir melalui relay yang berupa
kumparan, maka akan muncul medan magnet yang akan menarik switch ke kiri dan
membuat rangkaian di sebelah kanan terhubung.
Karena rangkaian terhubung, maka akan ada arus yang mengalir melalui
baterai 12V dan mengalir melewati buzzer, sehingga buzzer akan berbunyi.
Ketika ada suara dari buzzer, sound sensor akan mendeteksi
suara ditandai dengan testpin yang berlogika 1, hal ini akan membuat adanya
tegangan keluaran dari pir sensor ini yang akan menjadi Vinput pada op amp. Op
amp yang digunakan adalah differential amplifier, dimana Vo didapatkan dari: Vo
non inv amp - Vo inv amp. Karena adanya tegangan output, maka akan ada arus
yang mengalir ke R4 lalu mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter dan
ke ground. kerena merupakan transistor dengan pembiasan fixed bias maka akan
ada arus yang mengalir melalui power supply 5V, melewati tahanan R18, mengalir
ke kaki basis, ke kaki emitter dan ke
ground. Ketika Vbe sudah berada diatas 0.7V, berarti transistor berada
pada daerah aktif, dan karena ada arus pada kaki basis, maka akan ada arus
kolektor yang mengalir melalui tegangan 5V, melewati tahanan R6, melewati
relay, mengalir ke kaki kolektor, ke kaki emitter dan ke ground.
Ketika ada arus yang mengalir melalui relay yang berupa
kumparan, maka akan muncul medan magnet yang akan menarik switch ke kiri dan
membuat rangkaian di sebelah kanan terhubung.
Karena rangkaian terhubung, maka akan ada arus yang mengalir melalui
baterai 12V dan terbagi melewati buzzer, dan melewati led, serta melewati motor
dan ruangan akan blur sebagai indikator ada orang yang masuk ke dalam toilet.
Touch sensor
Ketika ada suara sentuhan, touch sensor akan mendeteksi sentuhan tersebut ditandai dengan testpin yang berlogika 1, hal ini akan membuat adanya tegangan keluaran dari touch sensor ini yang akan menjadi Vinput pada op amp. Op amp yang digunakan adalah non inverting amplifier, dimana Vo didapatkan dari: Vo=[(Rf/Rin)+1]xVi. Karena adanya tegangan output, maka akan ada arus yang mengalir ke RB lalu mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter, melewati tahanan RE dan ke ground. disini digunakan transistor dengan pembiasan self bias, ketika Vbe sudah berada diatas 0.7V, berarti transistor berada pada daerah aktif, dan karena ada arus pada kaki basis, maka akan ada arus kolektor yang mengalir melalui tegangan 10V, melewati relay, mengalir ke kaki kolektor, ke kaki emitter, mengalir melewati tahanan RE dan ke ground.
Ketika ada arus yang mengalir melalui relay yang berupa kumparan, maka akan muncul medan magnet yang akan menarik switch ke kiri dan membuat rangkaian di sebelah kanan terhubung. Karena rangkaian terhubung, maka akan ada arus yang mengalir melalui baterai 12V, terbagi melewati tahanan R11 dan led, serta melewati motor sehingga led akan menyala dan motor akan berputar yang akan mengeluarkan air dari kran.
Sensor gas MQ
Ketika ada gas metana, sensor gas akan mendeteksi gas tersebut ditandai dengan testpin yang berlogika 1, hal ini akan membuat adanya tegangan keluaran dari sensor ini yang akan menjadi Vinput pada op amp. Op amp yang digunakan adalah differential amplifier, dimana Vo didapatkan dari: Vo non inv amp - Vo inv amp. Karena adanya tegangan output, maka akan ada arus yang mengalir ke R29, lalu arus akan terbagi, ada yang mengalir melalui tahanan R19 dan ke ground. serta akan ada arus yang mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter, melewati tahanan R16 dan ke ground. kerena merupakan transistor dengan pembiasan voltage divider bias maka akan ada arus yang mengalir melalui power supply 5V, melewati tahanan R17, laluu arus akan terbagi, akan ada arus yang mengalir ke R29, lalu arus akan terbagi, ada yang mengalir melalui tahanan R19 dan ke ground. serta akan ada arus yang mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter, melewati tahanan R16 dan ke ground. ketika Vbe sudah berada diatas 0.7V, berarti transistor berada pada daerah aktif, dan karena ada arus pada kaki basis, maka akan ada arus kolektor yang mengalir melalui tegangan 5V, melewati relay, mengalir ke kaki kolektor, ke kaki emitter, mengalir melewati tahanan R16 dan ke ground.
Ketika ada arus yang mengalir melalui relay yang berupa kumparan, maka akan muncul medan magnet yang akan menarik switch ke kiri dan membuat rangkaian di sebelah kanan terhubung. Karena rangkaian terhubung, maka akan ada arus yang mengalir melalui baterai 5V dan mengalir melewati motor dan led, sehingga motor akan berjalan dan led akan menyala.
Sensor suhu
Ketika suhu diatas 30 derajat celcius, sensor suhu akan mendeteksi suhu yang tinggi tersebut, hal ini akan membuat adanya tegangan keluaran dari sensor suhu ini, dimana diatur untuk setiap 1 derajat celcius akan menghasilkan tegangan 0.1V, tegangan keluaran ini yang akan menjadi Vinput pada op amp. Op amp yang digunakan adalah detektor non inverting dengan Vref tidak nol, dimana Vo sama dengan +- saturasi, didapatkan dari: Vo=Aol(Vi-Vref). Karena adanya tegangan output, maka akan ada arus yang mengalir ke R31 lalu mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter, melewati tahanan R22 dan ke ground. disini digunakan transistor dengan pembiasan self bias, ketika Vbe sudah berada diatas 0.7V, berarti transistor berada pada daerah aktif, dan karena ada arus pada kaki basis, maka akan ada arus kolektor yang mengalir melalui tegangan 5V, melewati tahanan R5, melewati relay, mengalir ke kaki kolektor, ke kaki emitter, mengalir melewati tahanan R22 dan ke ground.
Ketika ada arus yang mengalir melalui relay yang berupa kumparan, maka akan muncul medan magnet yang akan menarik switch ke kanan dan membuat rangkaian di sebelah kiri terhubung. Karena rangkaian terhubung, maka akan ada arus yang mengalir melalui baterai 5V dan mengalir melewati motor dan led, sehingga motor akan berjalan dan led akan menyala.
Sensor Jarak
Ketika ada tangan mendekati wastafel dengan Jarak kurang dari 17 cm, sensor jarak akan mendeteksi tangan tersebut, hal ini akan membuat adanya tegangan keluaran dari sensor jarak ini, dimana potensiometer diatur pada 30%, tegangan keluaran ini yang akan menjadi Vinput pada op amp. Op amp yang digunakan adalah detektor non inverting dengan Vref tidak nol, dimana Vo sama dengan +- saturasi, didapatkan dari: Vo=Aol(Vi-Vref). Karena adanya tegangan output, maka akan ada arus yang mengalir melalui tahanan R12 lalu mengalir ke kaki basis, mengalir ke kaki emitter dan ke ground. kerena merupakan transistor dengan pembiasan fixed bias maka akan ada arus yang mengalir melalui power supply 5V, melewati tahanan R15, mengalir ke kaki basis, ke kaki emitter dan ke ground. Ketika Vbe sudah berada diatas 0.7V, berarti transistor berada pada daerah aktif, dan karena ada arus pada kaki basis, maka akan ada arus kolektor yang mengalir melalui tegangan 5V, melewati tahanan R13, melewati relay, mengalir ke kaki kolektor, ke kaki emitter dan ke ground.
Ketika ada arus yang mengalir melalui relay yang berupa kumparan, maka akan muncul medan magnet yang akan menarik switch ke kiri dan membuat rangkaian di sebelah kanan terhubung. Karena rangkaian terhubung, maka akan ada arus yang mengalir melalui baterai 12V, terbagi melewati tahanan R14 dan led, serta melewati motor sehingga led akan menyala dan motor akan berputar yang akan mengeluarkan air dari kran.